Manusia dan Problematika Kehidupan

Manusia dan Problematika Kehidupan

Oleh : Weni Hastuti, S.Kep.,M.Kes

 

  • Manusia hidup di dunia ini bukanlah kehendak dirinya, tapi kehendak ALLAH SWT
  • ALLAH lah yang menciptakan problem yang dihadapi manusia sejak lahir hingga matinya.
  • Tapi seberat apapun problem, tetap masih dalam batas kemampuan individu menerimanya. Sebagaimana Firman ALLAH SWT:

لَا يُكَلِّفُ اللَّهُ نَفْسًا إِلَّا وُسْعَهَا

Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. (QS. Al Baqoroh: 286)

  • Sang Perancang problem pada hakekatnya adalah ALLAH SWT yang memiliki sifat sifat:
    1. ALLAH tidak akan pernah berlaku dholim pada hambanya
    2. ALLAH Maha bijaksana
      • Kebijaksanaan ALLAH melebihi bijaksananya seorang guru yang tidak akan memberikan soal anak kelas 1 SD dengan soal kelas 6 SD.
    3. ALLAH Maha pengasih dan penyayang pada hambanya
      • Kasih sayang ALLAH 70 x lebih daripada kasih sayang seorang Ibu pada anaknya (Hadits)
  • Pahami betul bahwa seberat apapun problem yang dihadapi manusia, selama masih di dunia, maka tidak terlepas dari sifat dunia itu sendiri, yaitu:
    1. Sendau gurau dan main-main, sebagaiman Firman ALLAH SWT:

وَمَا هَٰذِهِ الْحَيَاةُ الدُّنْيَا إِلَّا لَهْوٌ وَلَعِبٌ ۚ وَإِنَّ الدَّارَ الْآخِرَةَ لَهِيَ الْحَيَوَانُ ۚ لَوْ كَانُوا يَعْلَمُونَ

  • Dan tiadalah kehidupan dunia ini melainkan senda gurau dan main-main. Dan sesungguhnya akhirat itulah yang sebenarnya kehidupan, kalau mereka mengetahui. [QS. AL ANKABUT:64]
  1. Kesenangannya sedikit, sebagaimana Firman ALLAH SWT:

فَمَا مَتَاعُ الْحَيَاةِ الدُّنْيَا فِي الْآخِرَةِ إِلَّا قَلِيلٌ

  • Padahal kenikmatan hidup di dunia ini (dibandingkan dengan kehidupan) diakhirat hanyalah sedikit. [QS. AT TAWBAH:38]
  1. Kesenangan yang menipu

وَمَا الْحَيَاةُ الدُّنْيَا إِلَّا مَتَاعُ الْغُرُورِ

  • Kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan. [QS. ALI IMRAN:185]
  • Karena kehidupan yang sebenarnya dan kekal abadi baik senang maupun susahnya itu hanya akan terjadi di akherat.
    • Dan sesungguhnya akhirat itulah yang sebenarnya kehidupan, kalau mereka mengetahui. [QS. AL ANKABUT:64]
  • Bagi orang yang bertaqwa dijanjikan ALLAH berbagai pertolongan dan kemudahan dalam menghadapi problem
    1. ….. Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar. [QS. ATH THALAQ :2]
    2. Dan memberinya rezeki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. Dan barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. [QS. ATH THALAQ :3]
    3. Dan barang -siapa yang bertakwa kepada Allah, niscaya Allah menjadikan baginya kemudahan dalam urusannya. [QS. ATH THALAQ :4]
  • Problematika kehidupan yang datang kepada orang beriman, hakekatnya berfungsi sebagai:
    1. Untuk menaikkan derajatnya disisi ALLAH SWT
      • Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda, “Sesungguhnya seseorang yang akan diberi kedudukan tinggi di sisi Allah, sedangkan ia tidak dapat mencapai kedudukan itu dengan amalnya, maka Allah akan terus menerus mengujinya dengan kesusahan dan kesulitan yang tidak disukainya. Sehingga ia dapat menggapai kedudukan tersebut.” (HR. Abu Ya’la).
    2. Untuk mengurangi/menggugurkan dosanya, sehingga tidak perlu dipersoalkan lagi dan disiksa di Akherat
      • Tidaklah seorang muslim tertimpa kecelakaan, kemiskinan, kegundahan, kesedihan, kesakitan maupun keduka-citaan bahkan tertusuk duri sekalipun, niscaya Allah akan menghapus dosa-dosanya dengan apa yang menimpanya itu.” (HR. Bukhari)
  • Diajarkan kepada manusia untuk mencari solusi serta jalan keluar dari masalah-masalahnya dengan cara:
    1. Sabar dan Sholat
      • Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu´ (QS. Al Baqoroh: 45)
    2. Doa
      • “Dan apabila hamba-hambaKu bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepadaKu, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintahKu) dan hendaklah mereka beriman kepadaKu, agar mereka selalu berada dalam kebenaran.”(Al-Baqarah: 186). 
    3. Memperbanyak taubat dan istighfar
      • “Barang siapa yang membiasakan dirinya membaca istighfar, Allah akan melepaskannya daripada segala macam kesempitan dan terlepas daripada setiap kesusahan dan Allah memberi rezeki kepadanya dengan tidak disangka-sangka.” (HR Imam Ahmad, Abu Daud dan Ibnu Majah)
    4. Shodaqoh
      • “Peliharalah harta bendamu dengan cara mengeluarkan zakat. Dan obatilah penyakitmu dengan sedekah. Dan hadapilah cobaan yang datang bertubi-tubi dengan do’a dan merendahkan diri kepada Allah.” (HR. Abu Daud).
    5. Tawakal, yakni bergantung dan berharap sepenuhnya pada ALLAH
      • ….. Dan barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. [QS. ATH THALAQ :3]

Leave a Reply

Recent Comments

    Categories