Surakarta, 22 Juli 2024
itspku.ac.id , Surakarta – Institut Teknologi Sains dan Kesehatan (ITS) PKU Muhammadiyah Solo menggelar Pembekalan Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) di Auditorium ITS PKU Muhammadiyah Solo mulai Kamis-Jumat (18-19/7/2024) pagi. Pembekalan itu dilakukan karena KKN kali ini berbeda dengan KKN sebelumnya.
Kepala Program Studi (Kaprodi) S1 Ilmu Gizi sekaligus Ketua Panitia Pembekalan Mahasiswa KKN-T, Dewi Pertiwi menyampaikan bahwa KKN-T berbeda karena mengkolaborasikan dua jenis KKN sebelumnya, yakni Interprofesional Education (IPE) dan Al-Islam Kemuhammadiyahan (AIK) sekaligus.
“Sebelumnya, KKN AIK digelar sendiri selama lebih kurang lima hari dengan mengedepankan dakwah dan IPE digelar sendiri juga selama lebih kurang dua pekan dengan mengedepankan akademik mahasiswa,” kata Dewi.
Sementara, KKN-T kali ini, lanjut dia digelar secara bersamaan dengan pembagian yang fleksibel, dalam arti mahasiswa tetap melaksanakan kedua KKN itu dengan menyesuaikan waktu kebutuhan masing-masing tim KKN-T.
“Tema yang kami usung yaitu ‘Kolaborasi Antarprofesi Dalam Upaya Peningkatan Derajat Kesehatan Masyarakat Berbasis Teknologi dan Al-Islam Kemuhammadiyahan’,” kata dia.
KKN-T ini diikuti oleh sebanyak 276 mahasiswa dari fakultas kesehatan dan fakultas sains dan teknologi. Dengan persebaran mahasiswa di antaranya, Prodi S1 Ilmu Gizi sebanyak 50 mahasiswa, Prodi S1 Informatika sebanyak 12 mahasiswa, Prodi S1 Keperawatan dan Profesi Nerse sebanyak 30 mahasiswa, Prodi D4 Keperawatan Anestesiologi sebanyak 93 mahasiswa, Prodi D4 Elektromedis 23 mahasiswa, D3 Kebidanan sebanyak 13 mahasiswa, D3 Keperawatan sebanyak 55 mahasiswa.
KKN akan dilaksanakan mulai 22 Juli-3 Agustus 2024 di wilayah Kecamatan Laweyan, Solo. Dengan bekerja sama PRM [Pimpinan Ranting Muhammadiyah] di tiap-tiap kelurahan di Kecamatan Laweyan,” kata dia.
Selain itu, ia juga menjelaskan bahwa pada hari pertama Pembekalan Mahasiswa KKN-T, mahasiswa akan mendapatkan materi yang berkaitan dengan teknis umum baik terkait IPE maupun AIK. Hari pertama yang menjadi pemateri ialah para pengajar yang juga pendamping tim KKN-T.
Sementara, pada hari kedua, mahasiswa akan mendapatkan pendalaman materi terkait dengan AIK dengan pengajar dari Majelis Pembinaan Kader dan Sumber Daya Insani Muhammadiyah Solo.
Dewi berharap dengan digelarnya KKN-T ini mahasiswa ITS PKU Muhammadiyah mampu meraup pengalaman baru serta mengimplementasikan ilmu-ilmunya langsung kepada masyarakat, khususnya Kecamatan Laweyan tempat KKN-T digelar.
Pada kesempatan yang sama, Rektor ITS PKU Muhammadiyah, Weni Hastuti berpesan kepada mahasiswa agar, pertama meniatkan KKN-T itu untuk selain mengabdi kepada masyarakat dengan cara mengimplementasikan ilmu-ilmunya, juga sebagai ibadah.
Karena, lanjut dia, segala kegiatan bisa berjalan lancar ditentukan oleh niat masing-masing yang berkegiatan itu.
“Yang kedua ialah semangat, karena ini adalah satu tahapan yang hanya sekali dilalui, maka jangan sia-siakan kesempatan ini,” kata Weni saat memberi sambutan, Kamis (18/7/2024) pagi.
Ketiga adalah agar mahasiswa mengedepankan serta mengimplementasikan gagasan atau ilmu yang telah didapatkan selama perkuliahan dalam kelas. Mahasiswa selama KKN-T digelar, diharapkan bisa berkolaborasi dengan baik sesuai dengan bidang keilmuannya masing-masing, karena dengan itulah memungkinkan terbentuk sifat tidak egois baik secara pribadi maupun keilmuan yang pada gilirannya akan bermanfaat bagi masyarakat luas.
“Ini sebuah momen di mana kalian [mahasiswa] dipersatukan dalam sebuah kegiatan,” kata dia.
Terakhir, dia berpesan untuk menjaga nama baik almamater ITS PKU Muhammadiyah, menjaga kejujuran, serta menjaga kedisiplinan.
“Dan jangan lupa belajar mudah bergaul, berkomunikasi. Karena inilah kesempatan untuk belajar bergaul secara langsung. Apalagi kalian adalah generasi yang saat lahir sudah ada Internet yang membuat kalian jarang berinteraksi atau sering malu-malu dengan orang lain,” jelas dia